Model Logit

Perancangan Pelapisan Tambahan (Overlay)

 


Prinsip dasar dari desain lapis tambahan pada struktur perkerasan lentur menurut metoda Analisa Komponen adalah bahwa di akhir masa layannya Struktur perkerasan perlu diperkuat dengan memperbesar nilai ITP sehingga mampu memikul perkiraan beban lalu-lintas tambahan yang diinginkan.

Nilai ITP yang dimaksud diperoleh dari sisa nilai ITP struktur perkerasan lama ditambah dengan nilai ITP tambahan dari lapis tambahan yang diberikan.

Dengan demikian, ada 2 langkah yang perlu dilakukan dalam proses perencanaan lapis tambahan, yaitu:

  • Menentukan nilai kondisi struktur perkerasan lama untuk mendapatkan nilai ITP sisa. 
  • Menghitung tebal lapis tambahan berdasarkan nilai ITP tambahan yang diperlukan, yang dihitung sesuai dengan perkiraan beban lalu-lintas yang akan datang setelah dikurangi dengan nilai ITP sisa.
Penentuan ITP sisa dilakukan secara subyektif. Nilai ITP sisa struktur perkerasan lama dapat dihitung dengan menggunakan rumus :

dimana:
Ki = Nilai Kondisi Lapisan, yang dinilai secara subyektif.
Ketebalan perkerasan yang ada ditentukan dengan test pit pada lokasi pengamatan.
Tebal lapisan tambahan dihitung berdasarkan rumus :

dimana:
∆ ITP = Indek Tebal Perkerasan yang diperhitungkan. 
ITPp = ITP perlu. 
ITPs = ITP sisa = ITP perkerasan jalan lama (existing pavement). 
Do = Tebal lapis tambahan. 
ao = Koefisien kekuatan relatif bahan
ITP perlu dihitung berdasarkan beban lalu-lintas untuk masa layan berikutnya. 
Perhitungan ITP ini sama dengan layaknya menghitung ITP untuk pembangunan perkerasan baru. Pada perhitungan ini perlu juga diperhitungkan kondisi tanah dasar, faktor regional, indeks perkerasan awal dan akhir, dan sebagainya untuk kondisi masa layan berikutnya. 

Nilai ITPsisa dapat bernilai nol yang artinya tidak memiliki sisa sama sekali. Penambahan lapis tambahan dengan kondisi ini tidak disarankan karena tebal lapis permukaan tambahan yang diberikan akan sangat tebal sehingga kurang ekonomis. Untuk itu jika tidak ada ITPsisa maka disarankan untuk melakukan perencanaan ulang dan jika perlu dengan pembangunan konstruksi baru. Alternatif lain adalah dengan membagi jenis lapisan sehingga persamaan ITP dapat diubah menjadi :

∆ ITP = ITPp - ITPs = a1.D1 + a2.D2



Tabel Nilai Kondisi Perkerasan Jalan

BAGAN ALIR PERENCANAAN PERKERASAN CARA ANALISA KOMPONEN 
(UNTUK PELAPISAN TAMBAHAN) 














Komentar