Perkembangan AI di Teknik Sipil

Struktur Bawah

 


Struktur bawah adalah bagian dari struktur bangunan gedung yang terletak di bawah muka tanah, yang dapat terdiri dari struktur besmen, dan/atau struktur pondasinya.

Pembahasan lebih lanjut lagi dapat dilihat pada video berikut ini:


 

Berikut Contoh Gambar Denah Pondasi dan Detail Pondasi






Fungsi Pondasi :

  1. Menstabilkan Kedudukan Bangunan
  2. Mencegah penurunan bangunan / kemiringan bangunan / peretakan antar bangian bangunan
  3. Meratakan penurunan bangunan

Konstruksi pondasi harus memenuhi persyaratan sbb:

  • Terletak diatas tanah keras
  • Terbuat dari bahan yang keras, tidak mudah hancur, atau terpengaruh lingkungan
  • Bentuk dan konstruksinya kokoh
  • Kedalamannya cukup untuk mencegah gerakan lateral
  • Tahan terhadap beban guling

Pemilihan konstruksi pondasi harus mempertimbangkan hal-hal sbb:

  • Kondisi tanah
  • Beban konstruksi
  • Kondisi lingkungan sekitar
  • Waktu dan biaya konstruksi

Pondasi Dangkal

Pondasi Menerus (continous footing)




Persyaratan:

  •  Kondisi tanah baik > 2 kg/cm2
  •  Kedalaman maks: 1,5 m
  •  Muka air tanah: cukup dalam
  •  Cocok untuk: bangunan 1 lantai

Komponen Pondasi Batu Kali


No Elemen Konstruksi Dimensi (cm) Fungsi
1 Pasir Urug T = 10 Untuk meratakan beban, meredam gaya geser
2 Lantai Kerja (Aanstamping) T = 15 - 20 Landasan (Lantai Kerja)
Tempat pasangan batu pecah disusun
3 Pasangan Batu Pecah
T = 60-80
L Atas = 25-30
L Bawah = 60-80
Meneruskan beban kedalam tanah
4 Sloof 15 x 20 Meratakan beban vertikal
5 Tanah Urug s/d tanah asli Menutup galian
Meninggikan lantai bangunan









Komentar